Faktanews.co.id.- “Kalian harus jadi bos sesuai dengan keahlian yang dimiliki,” kata M. Rifai MPd kepala sekolah SMAN 1 Glenmore saat memberikan sambutan pada launching SMA Double Track, Senin, (19/4/21).
Memiliki dua bidang keahlian yakni Tata Busana dan Tata Rias siswa yang mengikuti program tersebut setelah lulus nanti diharapkan dapat menjadi wirausaha dan mampu membiayai dirinya sendiri.
“Dan kalian yang kuliah tidak lagi membebani orang tua,” tambah Rifai dihadapan 60 siswa peserta, anggota komite sekolah, pengurus program dan dua orang trainer.
Ditunjuknya sekolah yang dipimpinnya untuk melaksanakan program double track bagi Rifai adalah kesempatan emas.
Diketahui, Program SMA/MA Double Track yang dirintis Pemprov Jatim saat ini memasukki tahun kedua dan menggandeng ITS dan UNESA sebagai konsultan program.
Sementara itu, untuk tahun ini SMAN 1 Glenmore salah satu dari tiga sekolah negeri yang ditunjuk Pemprov Jatim melaksanakan program tersebut dan dibiayai APBD Provinsi.
Keberadaan sekolah double track itu dalam rangka memacu akselerasi cipta kerja mandiri dan mengurangi menumpuknya angka pengangguran.
Program double track itu dilaksanakan selama enam bulan, siswa peserta program akan diberi oleh penyelenggara berupa pembekalan materi seminggu sekali dan akan mendapatkan sertifikat kewirausahaan.
“Kami harapkan nanti disekolah ini juga akan muncul yang namanya kelompok usaha siswa yang dapat menjual produk yang dihasilkan,” Kata salah Trainer Muhdar SE salah satu trainer dalam presentasinya.
Perlu diinformasikan, peserta program Program double track adalah murid yang duduk dikelas X dan XI. pesertanya hanya dibatasi sebanyak 30 anak masing-masing program keahlian.(*).