Fakta News.-(Banyuwangi)- Nelayan kapal kecil ( perahu/jukung) kampung Mandar Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi masih sulit mengakses bahan bakar minyak bersubsidi.
Saat ini kebutuhan BBM bersubsidi khususnya solar dan bensin bersubsidi untuk melaut sulit didapat karena terganjal aturan administrasi yang rumit.
Padahal solar dan bensin menjadi penentu bagi kelangsungan kehidupan usaha Nelayan khusunya nelayan kecil sekitar 60% – 70% pengeluaran nelayan untuk melaut hanya belanja solar dan bensin.
Para nelayan mengaku sulitnya nelayan mendapatkan solar dan bensin bersubsidi sudah terjadi sangat lama.
Salah satu nelayan mengatakan, administrasi yang rumit dan selalu ada perubahan sangat membingungkan.
“Itu membuat kami tidak bisa melaut untuk mencari nafkah karena saya tidak bisa membeli solar dan bensin di SPBU karena terganjal aturan administrasi,” Ungkap Udin salah satu nelayan Kampung Mandar, Jum’at (4/11/22).
Mereka menyebut, sebelumnya mereka membeli BBM bersubsidi dengan meminta surat yang ditandatangani Kelurahan.
