Fakta News.-(Banyuwangi)–Kabupaten Banyuwangi menargetkan peningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 4,43 persen (2022) menjadi 4,81 persen (2024).
Banyuwangi juga menargetkan penurunan persentase penduduk miskin dari 7,51 persen (2022) menjadi 7,32 persen pada tahun 2024.
Ini disampaikan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, saat dirinya
membuka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 di Pendopo Kabupaten, Senin (13/3/23).
Dalam Musrenbang ini, nampak Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Jawa Timur, Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah, Wakil Ketua DPRD Banyuwangi M. Ali Mahrus, juga sejumlah ormas, PKK, akademisi dan instansi vertikal dan seluruh OPD dan perangkat desa.
“Dengan fokus pemulihan ekonomi arus bawah, ekonomi Banyuwangi terus tumbuh di 2022. Ke depan, selain ada program baru, kita juga akan meneruskan program lama yang terbukti efektif meningkatkan ekonomi warga,” terang Ipuk.