Faktanews.co.id.-(Banyuwangi)– Ditengah optimisme dan tetap upaya berharap Pilkada berjalan pesta demokrasi yang sehat, Tim Pemenangan Cabup Cawabup Banyuwangi, Nomor Urut 1, Yusuf – Riza (YURIZ), dengan bijak akan menunggu perhitungan resmi perolehan suara Pilkada Banyuwangi 2020, yang dilakukan KPU.
Berkumpul bersama dikediaman Cabup Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko, di Perumahan Mendut Regency, Banyuwangi, Tim YURIZ menyampaikan rasa terima kasih kepada para relawan, partai pendukung dan pengusung serta seluruh masyarakat Banyuwangi, yang telah berjuang untuk memenangkan duet Yuriz.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada seluruh komponen yang telah memperjuangkan pasangan 01,” ucap Ketua Tim Pemenangan Yusuf – Riza, dr Taufiq Hidayat, Kamis (10/12/2020).
Atas Nama Paslon Yuriz. dr Taufik juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat elemen dan minta maaf bila semasa kampanye ada hal yang kurang berkenan.
“Terima kasih juga kepada seluruh masyarakat Banyuwangi yang telah menyambut Pilkada dengan riang gembira, aman dan damai,” ungkapnya.
Taufik mengaku, pihaknya masih menginvestarisir masalah – masalah yang mencuat dan diketemukan berkaitan Pemilihan Bupati (Pilbup) Banyuwangi 2020.
Ini menurut Taufik, akan untuk ditindak lanjuti, agar (Pilbup) Banyuwangi 2020 betul – betul sesuai dengan harapan, yaitu demokrasi yang sehat
“Kami menengarai ada beberapa hal yang perlu kami tindak lanjuti dan kami kumpulkan bukti – buktinya, Tentu akan kita teruskan ke pihak – pihak berwenang,” cetus dr Taufiq.
Hal hampir senada disampaikan Cabup Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko.
Mantan Wakil Bupati Banyuwangi dua kali berpasangan dengan Bupati Abdullah Azwar Anas ini, mengajak seluruh masyarakat untuk bersama–sama mengawal jalannya proses penghitungan suara hingga selesai dijalankan penyelenggara Pilkada (KPU Banyuwangi).
Dalam kesempatan lain, melalui Medsos Yusuf yang kini jadi pesaing Ipuk (istri Bupati Banyuwangi yang dua kali dia dampingi memimpin Banyuwangi itu, melalui medsos memberikan pidato pernyataan terkait Pilkada Banyuwangi.
Berikut pernyataan/pidato teks Yusuf Widyatmoko.
_*Asslamualaikum.wr.wb.,*_
_*Bapak, Ibu, Saudara, Saudari, Kawan-Kawan Relawan YURIZ yang kami banggakan,*_
_*Masyarakat Banyuwangi yang kami cintai,*_
24 jam lalu kita telah menyudahi Pemilukada. Momentum penting pembelajaran politik rakyat.
Kami bersyukur seluruh komponen relawan YURIZ telah kerja keras bahu membahu, Siang malam tak kenal menyerah sejak di waktu sosialisasi hingga sepanjang masa kampanye.
Kami bersyukur memiliki relawan-relawan tangguh. Ulet bekerja. Berjuang pun tanpa pamrih.
Kerja gotong royong yang ketulusannya tiada tanding. Sungguh kami haturkan terima kasih tak terhingga atas sumbangsih Bapak/Ibu/Sdr. semuanya.
Atas nasehat ulama, sesepuh dan para senior, buah kerja para relawan YURIZ di manapun tempat mendapatkan dukungan oleh rakyat. Sebagian menjadi pemilih aktif ke TPS, dan ada pula terhalang hingga gagal gunakan hak pilih coblos di TPS.
Semangat juang relawan YURIZ tak pernah surut. Para sedulur Saksi-Saksi di TPS, Kordes, Korcam, Kordapil dan unsur organik lain senantiasa selanggam seirama giat menjaga martabat.
Martabat berkeadilan itu saripati demokrasi yang dihadirkan pada wajah pemilu hari ini.
Namun kami tahu, begitulah yang terjadi dalam hukum persaingan, selalu ada pihak pesaing yang ingin menghadirkan wajah demokrasi tanpa keadilan.
Sekali juang kami tak ‘kan pantang.
Hari ini, rangkaian Pilkada Banyuwangi tetap berlangsung sengit.
Sebagai peserta pemilu, kami patuhi prosedur aturan main. Jenjang pentahapan penghitungan suara (tungsura) belum _finish._
Hari ini, mulai tanggal 10 hingga 14 Desember, berlangsung pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat Kecamatan oleh PPK.
Berikutnya masuk tahap rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan tingkat Kabupaten oleh KPU Banyuwangi pada 13-17 Desember.
Sesuai PKPU 5/2020, maka KPU akan umumkan hasil rekapnya tanggal 13-23 Desember 2020.
*Setiap tahap bagi kami merupakan arena menjawab dan mengawal amanah rakyat.*
*Satu per satu suara sah pemilih Paslon Nomor 01 sejak tercoblos di TPS haruslah sampai tuntas terhitung sah pula di tingkat KPU.*
Kami percaya dedikasi luar biasa para Saksi 01 TPS, Kordes-Kordes dan Korcam-Korcam Relawan YURIZ bersama para Kordapilnya sedang siapkan proses penghitungan secara cermat.
Pada tingkat partisipasi pemilih 62 persen, secara faktual kami peroleh sejumlah temuan yang berakibat Paslon Nomor 01 dirugikan dan Paslon Nomor 02 diuntungkan.
Merosotnya tingkat partisipasi dari pemilu-pemilu di Banyuwangi yang dulunya bisa capai di atas 70 persen adalah catatan penting kami kirimkan ke penyelenggara dan pengawas, mulai petugas KPPS dan Panwas.
*Kerugian Paslon 01 sudah terjadi dan diawali bahkan sebelum coblosan 9 Desember 2020.*
Terutama masuki masa tenang 3 hari terlaporkan sana sini dugaan brutalisme politik anti demokrasi.
Timbulnya kerugian suara yang kita alami mudah sekali diusut atas dugaan “tumpang tindih” penyalah-gunaan kekuasaan _(abuse of power)_ begitu telanjang ciptakan kondisi-kondisi menguntungkan Paslon Nomor 02.
Hemat kami, pertarungan belum selesai.
Hari ini belum sampai kesimpulan siapa yang menang dan siapa yang kalah.
Tibanya di ujung kesimpulan, kita harus _legowo_ terhadap apapun putusan sah.
Demikian pernyataan ini, setulus hati kami mohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan dan kekhilafan kami.
Atas perhatian dan dukungannya diucapkan terima kasih.
Banyuwangi, 10 Desember 2020
_Hormat kami,_
*MAS YUSUF – GUS RIZA*
*TIM KAMPANYE KABUPATEN*
_*Sekian, Wa’alaikumsalam Wr.Wb.*_