Faktanews.co.id-(Banyuwangi) – Orang Mandar, seperti para tetangganya, Bugis, Makassar, dan Bajau, memiliki tradisi sebagai orang laut yang hebat.
Mereka lihai sebagai nelayan dan penjelajah laut yang berlabuh di berbagai pesisir Nusantara.
Kampung-kampung orang Mandar kemudian muncul di luar Sulawesi. Salah satunya di Banyuwangi.
Pada masa kolonial, Banyuwangi memiliki jalan bernama Boomstraat.
Jalan sepanjang satu kilometer itu menghubungkan alun-alun di pusat kota di ujung barat dengan pelabuhan di ujung timur.
Jalan ini menjadi salah satu ciri kota pelabuhan di Pulau Jawa seperti Banyuwangi.
Menurut Olivier Johannes Raap dalam Kota di Djawa Tempo Doeloe, rumah-rumah Eropa dibangun di sepanjang Boomstraat.
Toko serba ada yang menjual kartu pos bergambar Banyuwangi juga didirikan di jalan ini.
Terdapat pula kampung-kampung nelayan seperti Kampung Melayu dan Kampung Mandar.