Faktanews.co.id.– Biaya kiriman paket para pelaku usaha mikro dan kecil Banyuwangi digratiskan.
Ongkir gratis ini berlaku untuk usaha UMKM dan kecil Banyuwangi yang melakukan kegiatan pengiriman di seluruh Indonesia
Ini bagian realisasi kesepakatan bersama pemerintah Banyuwangi dengan Kepala PT Pos Indonesia Regional Jawa Timur Adi Sunarno, Kamis (22/4/2021).
“Semuanya gratis, kirim ke seluruh Indonesia. PT Pos yang akan menagihkan biaya kirimnya ke Pemkab Banyuwangi. Ini adalah upaya kita membantu pemulihan ekonomi. Produk usaha mikro-kecil bisa semakin laris,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Dengan ongkir gratis ini diharapkan kedepan produk-produk usaha mikro dan kecil Banyuwangi akan lebih berdaya saing, produk ekonomi arus bawah lebih dilirik karena lebih murah, sebab biaya pengirimannya gratis ke seluruh Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.
Teknis pelaksanaannya, usaha mikro-kecil Banyuwangi ketika mendapat order dari luar kota bisa membawa produknya diseluruh jumlah 23 kantor pos se-Banyuwangi.
Dengan hanya menggunakan NIK (nomor induk kependudukan) data akan sinkron dengan PT Pos saat akan kirim via PT Pos.
Pelaku Usaha mikro-kecil Banyuwangi juga bisa memanfaatkan layanan ambil oleh petugas PT Pos tanpa harus perlu datang ke kantor pos.
“Ayo usaha mikro-kecil gencar berpromosi di media sosialnya, lewat WhatsApp, juga di beberapa marketplace, dan sebagainya; nanti kirim barangnya kami yang tanggung biayanya,”terang Ipuk.
Sementara itu, Kepala PT Pos Indonesia Regional Jawa Timur Adi Sunarno menyatakan inisiatif pembiayaan Pemkab Banyuwangi bisa untuk meningkatkan daya saing usaha mikro-kecil.
“Ongkos kirim gratis ditanggung oleh pemerintah daerah Banyuwangi,” terangnya.(*sum/kin).